Thursday, November 27, 2014
Presentasi Penelitian Uji Kelayakan Investasi, Kerjasama FPIK-Perum Perindo
Perum Perindo sebagai salah satu
BUMN di bidang perikanan bekerja sama dengan Fakultas Perikanan dan Kelautan
Undip dalam hal kajian kelayakan usaha kegiatan investasi di Perum Perindo.
Pada tanggal 26 Nopember bertempat di ruang rapat Perum Perindo Pusat
dilaksanakan pemaparan hasil kajian kelayakan usaha kegiatan investasi di Perum
Perindo oleh pihak FPIK undip. Dalam kegiatan ini, FPIK Undip diwakili oleh
beberapa ahli sosial ekonomi perikanan yang berasal dari dosen prodi PSP yaitu
Ir. Abdul Rosyid, M.Pi, Dr. Herry Boesono, M.Pi, serta Dr. Dian Wijayanto,
S.Pi, M.M, M.SIE. (Jan)
Kunjungan Lapangan PPS Nizam Zachman Jakarta oleh PSP 2012
Mahasiswa Program Studi
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan angkatan 2012 melaksanakan kunjungan lapangan
di kawasan Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta. Kunjungan
dilaksanakan pada tanggal 25 Nopember 2014. Kunjungan ini dilaksanakan dalam
rangka praktikum mata kuliah Pelabuhan Perikanan, Manajemen Operasi Penangkapan
Ikan, serta Kepelautan yang diikuti oleh 98 mahasiswa Program Studi Pemanfaatan
Sumberdaya Perikanan angkatan 2012 serta dibimbing oleh 3 dosen yaitu Ir. Abdul
Rosyid, M.Pi, Dr. Ir. Herry Boesono, M.Pi, serta Faik Kurohman, S.Pi.
Kegiatan diawali dengan
kuliah singkat mengenai pelabuhan perikanan khususnya pelabuhan perikanan Nizam
Zachman Jakarta dengan pembicara kepala PPS Nizam Zachman Jakarta Dr. Ir.
Bustami Mahyuddin, M.M, serta direktur pelayanan usaha penangkapan ikan Kementerian
Kelautan Perikanan Ir. Tyas Budiman, M.M. Kegiatan dilanjutkan dengan
pengambilan data mengenai sistem manajemen operasi penangkapan ikan khususnya
dalam bidang pendanaan operasional, pengamatan fasilitas pelabuhan, kunjungan
ke cold storage di salah satu
perusahaan penangkapan, pengambilan data keselamatan kapal di salah satu armada
penangkapan purse seine, serta kunjungan ke kantor kesyahbandaran PPS Nizam
Zachman untuk mengetahui teknis perijinan operasi penangkapan.
Sebelum kembali menuju
Kota Semarang, dilaksanakan diskusi umum yang bertema “Sinergi dan peran akademisi,
stakeholder perikanan, serta pemerintah dalam optimalisasi usaha penangkapan
ikan” antara pyang dilaksanakan di PT. Perindo yang diisi oleh direktur
utama PT. Perindo yaitu Dr. Agus Suherman, M.Pi yang mewakili pemerintah, Ketua
Umum Himpunan Nelayan Purse Seine Nusantara James Then yang mewakili stakeholder perikanan, dan Ir. Abdul
Rosyid, M.Pi sebagai perwakilan akademisi.
Tuesday, November 25, 2014
Satu Dekade KSP FPIK Undip
Tepat pada tanggal 23 Nopember 2014, unit pelaksana kegiatan (UKK) Kelompok Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan telah berdiri selama 10 tahun. Perlu diketahui bahwa UPK KSP merupakan UPK riset prodi yang pertama kali berdiri di FPIK Undip. Untuk memperingati hari jadi akbar tersebut, maka divisi Pengembangan Organisasi melaksanakan kegiatan perayaan ulang tahun 1 dekade. Kegiatan dilaksanakan di pemancingan Risana Banyumanik. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Ikatan Keluarga Alumni KSP dari angkatan tahun 2002, 2005, 2006, 2007, 2008 hingga angkatan 2013.
Kegiatan diprakasai oleh Dhian Meitha Hapsari dari angkatan 2012. Acara dimulai dengan lomba memancing, dilanjutkan dengan tasyakuran, pemotongan kue ulang tahun, dan hiburan yang diisi oleh perwakilan setiap angkatan, sharing pengalaman dengan Ikatan Keluarga Alumni KSP serta ditutup dengan doa bersama.
Diharapkan KSP mampu menunjukkan eksistensi sebagai salah satu Unit Pelaksana Kegiatan di bidang riset yang dapat berkontribusi dalam setiap perkembangan teknologi penangkapan. (Jan)
Friday, November 7, 2014
FPIK Undip Kerjasama dengan Universitas Norway
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro (Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro
University)/ FPIK Undip pada tanggal 6 Nopember 2014 bertempat di
ruang sidang lt II gedung A kampus Undip Tembalang menandatangani
kerjasama dengan The Faculty of Biosciences, Fisheries and Economics
The University of Tromso – The Arctic University of Norway.Penandatangan kedua
Fakultas ini dilakukan oleh Dekan FPIK Undip Prof.Dr.Ir.Muhammad Zainuri, DEA
sedangkan dari Norway ditandangani oleh Dr.Kathrine Tveteras, NCFS
Adapun kerjasama ini
meliputi pertukaran staf (tenaga pengajar) termasuk didalamya mengikuti program
doktor, kerjasama bidang riset, partisipasi dalam seminar dan pertemuan
akademik, pertukaran publikasi, informasi – informasi lain yang berkaitan
dengan akademik, pertukaran mahasiswa dan peningkatan kualitas kedua belah
pihak.
Tuesday, November 4, 2014
FPIK Undip Adakan Seminar Nasional Hasil Perikanan dan Kelautan
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro (faculty of Fisheries and Marine Science)/FPIK Undip pada
tanggal 1 Nopember 2014 bertempat di Aula FPIK Undip menyelenggarakan Seminar
Nasional Hasil-hasil Perikanan dan Kelaultan Ke IV tahun 2014.
Seminar semacam ini diselenggarakan secara rutin tiap tahun oleh FPIK Undip
yang diikuti oleh dosen/ peneliti dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia
baik perguruan tinggi negeri maupun swasta, lembaga swasta, para
mahasiswa dan praktisi perikanan dan kelautan.
Tujuan dari seminar ini disamping mendesiminasikan hasil-hasil
perikanan dan kelautan juga memperkuat jejaring peneliti, stake
holder dan praktisi dalam bidang perikanan dan kelautan serta agar dapat
memberikan masukan kepada pemerintah dalam penyusunan kebijakan pembangunan
perikanan dan kelautan berbasis kompetensi dalam menyongsong Asean
Economic Community tahun 2015.
Rektor Undip yang diwakili oleh Pembantu Rektor I dalam
sambutan pembukaan mengharapkan mudah-mudahan seminar ini menghasilkan
pengembangan dibidang perikanan dan keluatan yang bermanfaat bagi
masyarakat.
Seminar diawali dengan ceramah dengan 3 kyenote
speaker yaitu Prof.Dr.Steven Zeemand dari Dept.of Marine Science University of
New England Biddeford, USA dan 2 orang dari Kementerian Kelautan dan Perikanan
yang dilanjutkan dengan presentasi secara panel oleh masing-masing peserta
seminar.
Friday, October 31, 2014
Menteri Susi Moratorium Izin Kapal Penangkap Ikan
12:49 PM
No comments
Menteri
Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastusi akan menghentikan sementara
(moratorium) pemberian izin kapal penangkap ikan berukuran besar ke wilayah
Indonesia. "Saya minta maaf bila ini nantinya dianggap menghambat, tetapi
hal ini berkaitan secara keseluruhan," katanya saat menghadiri pertemuan
dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Jakarta, Kamis, 30
Oktober 2014. (Baca : Perusahaan Susi Jadi
Langganan Study Tour Sekolah)
Menurut Susi, kebijakan itu masih dibahas di lingkup internal Kementerian. Moratorium akan dilakukan hingga akhir 2014. Rencananya, moratorium ini akan diterapkan pada kapal berkapasitas di atas 30 gross tonnage (GT). Sedangkan perizinan kapal di bawah 30 GT dikeluarkan oleh pemerintah daerah. (Baca : Gagal di SMA, Menteri Susi Tak Lupakan Almamater)
Susi juga menyinggung soal kesulitan nelayan mendapatkan solar bersubsidi. Sebaliknya, hal ini tak berlaku bagi perusahaan penangkap ikan berskala besar. "Nelayan kecil tak dapat, malah beberapa industri diuntungkan oleh BBM bersubsidi," katanya.
Pertemuan dengan pengusaha Kadin Indonesia itu mestinya dihadiri Susi bersama Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perdagangan, serta Menteri Koperasi dan Usaha Kecil-Menengah. Namun, tiga menteri itu tak datang. Acara itu dihadiri pula oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto (Kompas).
Menurut Susi, kebijakan itu masih dibahas di lingkup internal Kementerian. Moratorium akan dilakukan hingga akhir 2014. Rencananya, moratorium ini akan diterapkan pada kapal berkapasitas di atas 30 gross tonnage (GT). Sedangkan perizinan kapal di bawah 30 GT dikeluarkan oleh pemerintah daerah. (Baca : Gagal di SMA, Menteri Susi Tak Lupakan Almamater)
Susi juga menyinggung soal kesulitan nelayan mendapatkan solar bersubsidi. Sebaliknya, hal ini tak berlaku bagi perusahaan penangkap ikan berskala besar. "Nelayan kecil tak dapat, malah beberapa industri diuntungkan oleh BBM bersubsidi," katanya.
Pertemuan dengan pengusaha Kadin Indonesia itu mestinya dihadiri Susi bersama Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perdagangan, serta Menteri Koperasi dan Usaha Kecil-Menengah. Namun, tiga menteri itu tak datang. Acara itu dihadiri pula oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto (Kompas).
Monday, October 27, 2014
Rektor Undip Terpilih Sebagai Menristek
7:50 PM
No comments
Rektor Universitas Diponegoro (Undip) terpilih M Nasir ditunjuk
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Riset, dan
Teknologi.
M Nasir baru saja terpilih menjadi Rektor Undip dan belum
dilantik. Dia menjadi salah satu dari 34 menteri yang diumumkan Jokowi, Minggu
(26/10) sore tadi.
Muhammad Nasir pada 29 September lalu terpilih sebagai Rektor
Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, untuk periode 2014-2018. Dia terpilih
melalui proses pemilihan langsung dalam rapat senat tertutup dengan memperoleh
148 suara, mengalahkan dua kandidat lainnya.
Rencananya Nasir baru akan dilantik pada 18 Desember 2014.
Dia menggantikan Prof Sudharto yang akan berakhir masa jabatannya pada esember
tahun ini.
Sebelum terpilih sebagai rektor, Nasir adalah Dekan Fakultas
Ekonomika dan Bisnis Undip untuk periode 2010-2014. Dia terpilih pada Selasa, 7
September 2010. Dia juga pernah menjabat Pembantu Rektor II di kampus yang
sama.
Nasir menyelesaikan pendidikan S1-nya di Undip. Gelar
magister diraihnya dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Gelar PhD dia
kantongi dari University of Science Malaysia.(Portal Semarang)