Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menerima bantuan hibah berupa satu unit kapal KM Gui He Yu 32668 GT 300 beserta perlengkapan navigasi senilai Rp 2,2 miliar dari Kejaksaan Agung. Kapal tersebut akan digunakan sebagai sarana penunjang praktikum mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip.
Kapal hibah ini akan digunakan untuk kapal pendidikan dan kapal latih mahasiswa untuk praktik penangkapan ikan, pengukuran data parameter, oseanografi, batimeter, dan pemetaan wilayah, serta uji coba alat tangkap ikan, fishing ground, dan praktikum di kepulauan Karimunjawa.
"Saat ini, posisi kapal tersebut masih ada di Pontianak dan rencananya setelah tiba di Semarang akan ditambatkan di Balai Besar Pengembangan Penangkapan Ikan (BPPI) Semarang," kata Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Undip Prof Dr Ir Muhammad Zainuri DEA, Kamis (12/1/2012) di Semarang.
Zainuri mengharapkan kapal ini bisa menjadi identitas Undip, terutama dalam pengelolaan pesisir pantai karena pada saat ini banyak pesisir pantai di daerah belum dikelola dengan baik.
"Kapal ini nantinya akan dilengkapi oleh peralatan navigasi dan GPS sehingga dengan peralatan tersebut mahasiswa dapat mempergunakannya secara maksimal," katanya.
FPIK Undip juga merencanakan setiap tahun mengadakan pelayaran ke daerah-daerah tertentu, seperti pelayaran mengelilingi pulau Jawa yang diikuti mahasiswa Undip, sehingga mempermudah praktik dan penelitian mahasiswa. Kapal ini juga diharapkan membantu mahasiswa dalam mengidentifikasi persoalan perikanan pesisir dan kelautan yang akan mendukung kegiatan riset mahasiswa.
0 comments:
Post a Comment